Menyusuri Jalan Makadam Berbatu, Tim PMM Dari UMM Bagikan 100 Hand Sanitizer Ke Warga Puspo

Pasuruan - lintasone.com - Sejumlah mahasiswa di salah satu perguruan tinggi swasta tervaforit di Kota Malang, Jawa Timur yakni Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), membagikan hand sanitizer kepada warga di Desa Jimbaran, Kecamatan Puspo, Kabupaten Pasuruan pada Selasa 27 Oktober 2020 lalu.

Dengan dinamakan Tim Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) kelompok 69 dari UMM tersebut, juga mengedukasi warga setempat agar mematuhi Protokol Kesehatan (Protkes) yang ada.

Terdapat kurang lebih ada sebanyak 100 botol berisi cairan hand sanitizer itu dibagikan kepada masyarakat sekitar, terutama bagi warga yang Lanjut Usia (Lansia) termasuk juga anak-anak.

Meskipun harus melintasi jalan makadam berbatuan dan curam, hal tersebut tidak menghalangi sekaligus menyurutkan semangat para Tim PMM untuk menjalankan tugas dan tanggung jawab yang di embannya.

Kegiatan itu sendiri mendapat bimbingan langsung dari dosen Ali Mahmud S.Pt., M.Pt, yang mana dengan program kerja bertemakan “Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)" khususnya di era new normal atau kebiasaan baru seperti saat ini.

Dalam hal ini Aldy Rahman selaku Ketua Tim PMM mengatakan, acara tersebut merupakan bagian dari rentetan program kerja yang pernah dilakukan sebelumnya.

"Acara ini merupakan salah satu rentetan program kerja dari tim PMM, dan kegiatan kita lakukan hari ini pembagian 100 botol hand sanitizer". Ujar Ketua Tim Aldy Rahman.

Dirinya juga mengungkapkan, bahwa apa yang dilakukannya itu adalah sebagai bentuk kepeduliannya guna memutus rantai penyebaran wabah pandemi covid 19 khususnya ditengah lingkungan masyarakat.

"Konsep acara ini adalah pemberian edukasi kepada masyarakat yang menerima hand sanitizer, agar selanjutnya lebih terbiasa dengan menjaga kebersihan sebagai usaha preventif dari berbagai macam penyakit". Ungkap Aldy Rahman.

Tentunya hal tersebut dilakukan oleh Tim PMM tidak lain adalah demi mengingatkan warga sekaligus mengajak, agar kedepannya warga atau masyarakat lebih membiasakan untuk selalu menerapkan pola PHBS terutama dilingkungan rumah.

Melalui kegiatan semacam itu, berharap dapat menjadi keuntungan bagi masyarakat terutama pada anak-anak. Karena edukasi dan pembagian hand sanitizer ini dapat menjadi usaha, untuk lebih menanamkan kebiasaan PHBS sejak dini.

Sementara kaitannya dengan kegiatan itu, dalam hal ini Kusmat selaku Kepala Dusun (Kasun) Tanjek Wetan, Desa Jimbaran mengaku merasa senang dan mengucapkan terima kasih kepada para mahasiswa karena dianggap ikut peduli terhadap warganya.

"Tentu kita merasa senang dan mengucapkan banyak terima kasih, karena mahasiswa melakukan kegiatan pembagian handsanitizer ini menandakan bahwa mahasiswa peduli akan kondisi rakyat kecil". Ungkapnya Kasun Kusmat, seraya dengan raut wajah penuh kesenangan.

Menurutnya, masyarakat beruntung karena pembagian hand sanitizer ini selain untuk menjaga kebersihan dan kesehatan sehari-hari tetapi juga bisa menambahkan rasa kekeluargaan dari mahasiswa kepada masyarakat Desa Jimbaran.(Eko)