Lurug Dinas PUPR Kota Pasuruan, Pospera Minta Prioritaskan Penanganan Banjir
Sabtu, 09 Januari 2021
Add Comment
Pasuruan, lintasone.com - Menindaklanjuti adanya genangan air atau banjir akibat luapan sungai kecil yang ada disejumlah titik Kota Pasuruan, Ormas DPC Pospera Kota Pasuruan, Jawa Timur melakukan audiensi ke Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pasuruan pada Jumat (08/01/20) pagi.
Dalam audiensinya, rombongan Pospera yang berjumlah kurang lebih 8 orang itu hanya ditemui oleh perwakilan dari Bidang Sumber Daya Air dan Drainase (SDAD) PUPR Kota Pasuruan. Sementara Kepala Dinas sendiri, menurut keterangan yang ada masih ada rapat diluar dengan DPRD Kota Pasuruan.
" Selain silaturrahmi, kedatangan kami kesini untuk menyampaikan aspirasi masyarakat terkait banjir luapan dari kali yang menggenangi disejumlah titik di Kota Pasuruan. Seperti halnya yang ada di Pasar Gadingrejo ", Kata Pranata, saat audiensi dengan pihak SDAD Dinas PUPR Kota Pasuruan.
Dirinya juga berharap, supaya dinas terkait tidak hanya melakukan aktifitas yang sifatnya hanya pembersihan saluran. Akan tetapi juga melakukan upaya penanganan nyata, dengan cara melakukan perbaikan atau revitalisasi di titik-titik permasalahan yang ada dilapangan.
" Kita menginginkan supaya Dinas tidak hanya melakukan pembersihan, baik dari sampah maupun sedimen. Melainkan juga harus bisa memberikan solusi, karena masalah banjir di Kota ini masalah lama ", Harapannya Pranata, salah satu anggota DPC Pospera Kota Pasuruan.
Terdapat ada beberapa sungai kecil yang diduga menjadi penyebab banjir ketika terjadi hujan deras, diantaranya seperti di saluran sungai kecil Petempen, Matahari, Kebonsari, Petahunan dan lainnya.
Yang mana luapan air sungai tersebut berimbas ke titik jalan yang sering dilanda banjir yaitu di jalan Sumatera, Belitung, lombok, irian jaya, Halmahera tepatnya seputaran Rusunawa Tambaan dan juga diwilayah hingga Karangketug.
" Memang ada beberapa faktor yang juga bersinggungan dengan dinas atau pihak lain, seperti saluran sungai Petempen dan Matahari muaranya di belakang Rusunawa Tambaan. Disitu saluran (U-dith) nya lebih kecil, akibatnya air terhambat dan tidak bisa berjalan lancar dan terjadi luapan ", Jelasnya Kadarusman selaku Kasi Pembangunan Infrastruktur SDAD Dinas PUPR Kota Pasuruan.
Lebih lanjut Dirinya yang juga didampingi oleh Wahyudi Lami selaku Kasi Operasaional dan Pemeliharaan, akan menyampaikan keluhan atau aspirasi dari pihak Pospera kepada Kepala Bidang Pengairan. Untuk selanjutnya dilaporkan kepada Kepala Dinas PUPR Kota Pasuruan.
" Informasi ini kami terima, nanti kita sampaikan kepada pimpinan dan kami tidak memiliki kewenangan untuk mengambil kebijakan. Karena saat ini beliaunya (Erwin Abdullah, Kabid Pengairan) masih berduka karena orang tuanya meninggal ", Pungkasnya.
Dengan adanya aspirasi atau keluhan yang terjadi ditengah masyarakat, diharapkan dinas atau pihak terkait bukan hanya melakukan upaya yang sifatnya pembersihan sungai dari kotoran sampah.
Melainkan bisa memberikan solusi secara prioritas dan totalitas, tentunya pada titik atau pokok permasalahan yang menjadikan faktor penyebab terjadinya banjir dilapangan.
Sehingga masalah klasik banjir di sejumlah titik di Kota Pasuruan, betul-betul dapat teratasi. Selanjutnya warga atau masyarakat khususnya Kota Pasuruan, tidak lagi terganggu dengan yang namanya bencana banjir. (Syah/ko)
0 Response to "Lurug Dinas PUPR Kota Pasuruan, Pospera Minta Prioritaskan Penanganan Banjir"
Posting Komentar