Di Lihat Dari Hasil Ujian Siswa Turun Drastis, Kadispendik Jatim Menghimbau 4 Bupati/Wali Kota Memberi Rekomendasi
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Dr Wahid Wahyudi MT setelah mengevaluasi pembelajaran jarak jauh, terkesan cemas adanya penurunan kualitas pendidikan. Mulai Agustus 2020 lalu, Jatim satu-satunya provinsi yang melakukan uji coba sekolah tatap muka Saat ini. "Unjar Wahid Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur juga berharap, untuk 4 kabupaten / kota yang belum uji coba, segera mungkin melakukan uji coba tatap muka," harapnya.
Ia menjelaskan, agar izin uji coba sekolah tatap muka ada di Ketua Satgas COVID19 Kabupaten/Kota, dalam hal ini ialah Bupati/Wali Kota, dan Saya juga menghimbau kepada 4 bupati/wali kota memberi rekomendasi, untuk melakukan uji coba sekolalah SMA/SMK. Karena target Mendikbud, Juli 2021 sudah semuanya tatap muka,"Jelasnya.
Dengan Penurunan kualitas pendidikan, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Dr Wahid Wahyudi MT melihat langsung dilihat dari hasil ujian para siswa. Selama pembelajaran daring, nilai ujian siswa khususnya dalam pelajaran seperti Matematika, Fisika, menurun drastis.
Untuk uji coba pembelajaran tatap muka di zona oranye maksimal 25 persen dari jumlah siswa. Sedangkan zona kuning maksimal 50 persen."Terangnya
Sekolah tatap muka harus cepat segera dilakukan di semua daerah.dan untuk sekolah yang sudah siap sarana prasarana sesuai protokol kesehatan COVID-19, diminta segera melakukan uji coba. "Kita menanggulangi COVID-19 tanpa harus mengorbankan dan menurunkan kualitas pendidikan," Pungkas Dr. Wahid Wahyudi MT. (Red/ziz).
0 Response to "Di Lihat Dari Hasil Ujian Siswa Turun Drastis, Kadispendik Jatim Menghimbau 4 Bupati/Wali Kota Memberi Rekomendasi"
Posting Komentar