Klenteng Tri Dharma Probolinggo, Malam Tahun Baru Imlek Tanpa Cahaya Lilin

Probolinggo,,  www.lintasone.com - Selasa 1 Februari 2022- Sekitar pukul 22.00 Wib dini hari, umat Khonghucu mendatangi rumah ibadat Klenteng Tri Dharma Sumber Naga, di Jl. WR. Soepratman, kelurahan Mangunharjo, kecamatan Mayangan, kota Probolinggo, Jawa Timur, untuk merayakan tahun baru Imlek 2573 menyambut tahun baru Macan.

Dari pantauan dilapangan, sinar cahaya lampu Lampion dan asap dupa bau aromanya mulai bertebaran di dalam rumah ibadat tersebut. Namun tidak nampak sebuah lilin besar maupun kecil yang pancarkan sinar lenteranya di rumah ibadat umat khonghucu tersebut.

Salah satu pengunjung bernama Lina (40), warga kelurahan Jati, kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo, mengatakan, Perayaan Imlek bisanya identik dengan Barongsai, Wayang Poteh, Puluhan Lilin Besar dan Kecil, serta Petasan Kembang Api.

“Biasanya ada Lilin besar dan kecil, Barongsai, Wayang Poteh dan lainnya. Sekarang kok tidak ada ya,” ujarnya, Selasa (1/2/2022).

Sementara, Adi, salah satu panitia menjelaskan, sejak Klenteng terbakar tahun kemarin. Pihak Klenteng tahun ini tidak pasang lilin namun penggantinya dari lampu energi listrik yang di model hiasan tionghoa.

“Saat ini gak pakai lilin. Bangunan belum selesai seratus persen. Kemungkinan kalau sudah selesai. Kita akan pikirkan kembali soal lampu lilin. Untuk puncak acara tetap kita nyalakan mercon kembang api. Namun yang terpenting sembahyang tetap khusuk kepada Tuhan,” tegasnya.

Ia menambahkan, mengenai pagelaran Barongsai, Wayang Poteh serta lainnya di tiadakan karena penerapan protokol kesehatan (prokes) Covid-19 tetap diberlakukan secara ketat. Sehingga pemerintah tidak memperbolehkan diadakannya pegelaran tersebut.

“Kita tidak sebarkan undangan, Mereka datang sendiri. Sehingga jumlah umat yang datang tidak banyak seperti tahun sebelumnya,” pungkasnya.

Secara terpisah, Kapolsek Mayangan, Kompol Hermawan Cahyono, menegaskan, pihaknya sudah perintahkan anggotanya untuk ikut membantu kegiatan umat Tionghoa rayakan Tahun Imlek 2573 dan ikut menjaga keamanan mereka saat lakukan ibadah di Klenteng Tri Dharma Sumber Naga hingga selesai.

“Sebelum kegiatan dimulai kita turunkan anjing pelacak, intel, shabara dan lainnya sebanyak 29 personil disiagakan sejak malam tahun baru imlek dan jam 5 pagi. Harapan saya semoga kegiatan ini tertib dan lancar, aman terkendali hingga acara rayakan imlek selesai,” tegasnya.

Reporter : atman.

Share this post